Rabu, 27 Februari 2013

Let’s Go Maret



Sabtu 23 febuari 2013, malam datang menghampiri wilayah Menteng arah jarum jam menunjukkan jam 7:00 pm memulai rutinitas yang setiap hari sabtu malam membuka lapak buku yang seadanya di depan rumah kaca, taman menteng Jakarta-Pusat. Baca-baca di taman di akhir bulan febuari setelah melewati tahun yang baru dengan semangat baru juga. Enam bulan tak terasa terlampaui begitu cepat dengan penuh rintangan dan hambatan dengan sebuah semangat yang terjaga sampai hari ini. Baca-baca di taman menjelang bulan  yang baru bulan ketiga di tahun 2013 memasuki untuk mengenapi bulan ketujuh umur baca-baca di taman ini begitu cepat berlalu. 

Baca-baca di taman adalah sebuah kegiatan yang ingin mendekatkan public kepada ruang public itu sendiri yang kian hari semakin menjauh dari konsep sebuah ruang yang terbuka untuk kepentingan public itu sendiri tanpa sebuah inrtervensi pemerintah tapi pblik sendiri yang berpartisipasi untuk mengisi sebagai ruang bagian dari kesadaran masayarakat akan kebutuhan sebuah ruang bersama. Mungkin kami baca-baca di taman hanya kegiatan yang kecil mencoba mengisi dengan sebuah kegiatan di ruang terbuka dengan mengajak untuk membaca bersama-sama di dalam sebuah taman.

Baca-baca di taman menteng berinteraksi dengan kawan-kawan melepaskan sebuah kejenuhan di dalam hidup ini yang semakin statis terkadang menimbulkan kejenuhan. Dari yang hanya berinteraksi di social media atau Cuma sekedar menikmati suasana malam minggu di Tamen. Baca-baca ditaman mungkin sebuah kegiatan yang tak terlalu menarik dan katanya tak berguna tapi cuma ini yang kami bisa member sedikit kontribusikan untuk mengisi di ruang public yang di Jakarta ini terbatas dan di penuhi dengan penyakit tak berempati dengan kegiatan yang positif. Susah meliaht orang lain untuk maju tapi lebih senag kalau yang lain Cuma korban dari kebodohan yang di budayakan. Mungkin baca-baca ini adalah salah satu cara berinteraksi guna mengdistribusikan sebuah pengetahuan walau cuma sekedar iseng dan yang penting semua senang dan bikin hidupmu makin hidup.
Let’s go..! go..go.. baca-baca di taman memasuki bulan ketujuh di bulan Maret 2013 ini
Mau pintar kenapa musti bayar
Salam baca-baca di taman



Uu _ baca-baca di taman

Good Saturday TAMEN




Menatap langit di taman menteng sabtu ini begitu gundah karena cuaca tak menentu di timur hujan di pusat mendung, di barat panas, di selatan cerah, seseorang menghampiri lapak kami di depan rumah kaca yang malam ini entah sengaja apa tidak peneranganya di matikan tidak seperti biasanya selalu cukup menerangi kegiatan baca-baca, seorang yang bekunjung menunggu kawanya untuk break dance di taman menteng lokasi tempatnya di basemen gedung tempat parkir Tamen. Inilah pengunjung perdana sabtu ini baca-baca di taman tapi akibat penerangan yang tak maksimal bahkan cenderung remang-remang jadi hanya melihat-lihat saja dan mebuka percakapan yang standar saja. Dan 45 menit setelah kami mengelar lapak baca-baca seorang petugas kemanan taman yang bersepada singgah dan katanya lampu di rumah kaca mati sebagian jadi penerangan di sekitar rumah kaca sedikit gelap katanya. Sangat kontras di rumah kaca tetangganya yang terang benerang. Ya, sudahlah memang ini resikonya membuka kegiatan baca bersama di ruang terbuka di malam hari walaupun listrik sudah ada dan di Jakarta yang katanya di penuhi gemerlap cahaya artefak-artefak keangkuhan kapitalisme.

Langit malam ini begitu berbeda karena mungkin sedang bergalau hujan tidak, mendung pun tidak jadinya yang tidak-tidak. Tanggal tanggung mungkin membuat Jakarta malam minggu ini begitu senyap jalannya menuju ke arah taman menteng. Taman menteng malam ini di hampiri oleh sebuah atmosfer yang berbeda di penuhi kawanan komunitas break dance dengan gaya style hip hopnya dan dengan gemulai menari patah-patah mengikuti irama music dari sebuah pengeras suara yeah hip hop ..hip hope..
Edwanov ruang menatap langit