Minggu, 09 Maret 2014

Ehh ujan gerimis aja…!

Gerimis menuju taman menteng menuju ritual yang tak lengkap kalau tak dijalankan baca-baca di taman di depan rumah kaca yanag penuh pesona walau menjadi sesuatu hal yang aneh karena Indonesia adalah beriklim tropis. Bawa buku, buka dan baca di taman mengajak yang mau membaca berjamaah untuk membaca bersam di ruang terbuka yang menjadi sebuah oase ibu kota yang tampak gersang di tamani beton semua ..hmm.

Jalan ibu kota di bulan Maret ini sersa bergairah kembali tak seperti bulan yang sebelumnya Jakarta yang sedikit senyap. Malam ini Jalanan ibu kota yang begitu hidup seperti jalanan ibu kota yang menurut kami katanya Jakarta kembali noral lagi karena jalan tak lagi di demo oleh air yang kehilangan tempat resapan dan curah hujan pun berkurang walau pun cuaca awan begitu galau ingin menumpahkan seluruh airnya deras menyiram bumi tapi hanya rintikan hujan yang mengiringi langkah kami untuk berkumpul bersama di baca-baca di taman.

Taman Menteng langit pun senyum walau pun Nampak mendung tapi tak ada rintikan gerimis yang turun, air hujan Cuma pengantar jalan kami menuju taman yang menjadi sebuah tempat melepas kerinduan untuk berkumpul terlepas dari sebuah keterasingan hidup yang semakin melekat. Teknologi cuma alat memperlancar komunikasi bukan segal-galanya. Eksis di dunia maya menjadi selebritas di dunia yang tak nyata tapi di alam realitasnya tak ada nilihil. Dunia itu nyata itu bukan  tek’s dan tanda keberadaan sesorang untuk di akui oleh manusia lainya tapi tindakan langsung bukan dalam kata-kata staus dan twiit semata.

Hmm.. Padat ramai dan lancar hehehe jalan begitu semarak oleh parade mobil-mobil yang melaju menuju tempat-tempat yang pas saat akhir pekan setelah menjual tenaga kerjanya kepada pemilik modal (capital). Akhir pekan yang selalu dinanti berbagi cerita, bertemu di dunia yang nyata di ruang terbuka sambil menatap langit malam berharap hujan tak turun untuk melepas segala kepenatan beraktifitas hari sebelumnya yang begitu menjadi sesuatu yang teralienasi (pengasingan dengan manusia lainya) apa lagi yang di kontrol dengan gadget seharusnya gadget di kontrolnya.

Mau pintar kenap musti bayar !!

KBBT ruangmenataplangit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar