Senin, 11 November 2013

Miras: Mikir Keras, Revolusi Katanya Belum Selesai


baca-baca di taman november


Revolusi belum selesai tapi malah yang terjadi sebuah reformasi di tahun 1998 !! . Dengan titik klimak di jatuhkan sebuah rezim yang militeristik yang di pimpin oleh diktaktor Soeharto. Reformasi sendiri adalah perubahan secara kompromis terhadap rezim berkuasa dengan kata lainya juga perubahan sebuah posisi yang berkuasa tapi masih memakai system yang lama yang baru hanya orangnya saja. Sedangkan sebuah revolusi adalah perubahan secara menyeluruh merubah sebuah tatanan system yang sudah usang di gantikan dengan system yang baru berpijak pada kedaulatan rakyat bukan golongan tertentu saja.

Tanpa adanya perubahan berarti setelah pasca reformasi di Indonesia adalah sangat wajar ketika perjuangan yang di motori oleh mahasiswa dan persatuan rakyat seluruhnya di salip di tikungan oleh para elit Ciganjur yang tetap mepertahankan system lama dan berkompromi terhadap kekuasaan. Reformasi cuman menghasilkan keadaan yang tak pernah lebih baik dari sebuah rezim sebelumnya. Kompromi dan kompromi para elit dan akhirnya rakyat tetap sengsara juga.
mikir keras miras diskusi di taman

Revolusi belum selesai kata Bung Karno, sebab kemerdekaan republik hanya mengantarkan di depan pintu gerbang kemerdekaan saja tetapi tetap saja masih adanya penindasan antara manusia dengan manusia lainnya dan bangsa atas bangsa.

Revolusi diri dengan berubah untuk lebih baik awal yang perlu di jalankan dan menyebarkan sebuah ide tentang sebuah kesetaraan dan kemerdekaan tanpa adanya penindasaan atas manusia dengan manusia itulah dimana pencapaian terhadap sebuah tatanan dunia tanpa adanya sebuah penindasan. Perubahan setiap individu dan akhirnya menular  ke setiap individu lainya. Atau pun dengan sebuah organisasi sebagai alat perjuangan memayungi setiap kesadaraan dan menyebarkan menghancurkan sebuah kesadaran palsu penuh dengan hedonisme, komsumerisme yang akhirnya membaut kapitalisme yang sedang krisis semakin menjadi sehat dan kembali mencengkaram kuat dalam kehidupan kita sehari-hari.

Uu ruang menatap langit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar